Minggu, 26 Juni 2016

kebiasaan yang harus dihentikan saat mengisi daya smartphone

Smartphone memang memiliki segudang kemampuan yang melebihi ponsel biasa. Akan tetapi di balik segala kelebihannya, smartphone lebih rakus dalam hal konsumsi daya baterai dibandingkan dengan ponsel biasa. Karena intensitas pemakaian dan sering mengisi daya membuat baterai smartphone bekerja lebih keras. Untuk itu, pengguna harus pintar dalam merawat baterainya agar lebih tahan lama.

Berikut adalah hal yang harus dihentikan saat mengisi daya smartphone


1.Hindari pengisian daya melalui powerbank

Tidak dapat dipungkiri bahwa powerbank sering kali menjadi penyelamat saat baterai smartphone dalam keadaan hampir mati, akan tetapi terlalu sering menggunakan power bank dapat mengurangi daya baterai smartphone. Alasannya karena powerbank tidak sepenuhnya mengalirkan daya yang stabil dan sesuai dengan spesifikasi smartphone. Ditambah lagi banyak beredarnya powerbank dengan kualitas rendah. Selain itu, hindari pengisian daya menggunakan PC atau Laptop melalui kabel data. Sama seperti powerbank, arus listrik dari komputer tidak dirancang untuk mengisi daya smartphone sesuai standar. Hanya gunakan powerbank dan komputer saat benar-benar dalam keadaan darurat.


2.Jangan pakai charger sembarangan

Setiap  charger memiliki spesifikasi khusus yang disesuaikan dengan jenis perangkat dan kapasitas baterainya. Menggunakan charger yang tidak sesuai spesifikasi akan mengurangi kinerja baterai smartphone secara perlahan.


3.Jangan mengisi daya semalaman

Hal ini dapat memperpendek umur baterai gadget yang akhirnya berdampak pada kinerja smartphone itu sendiri. Kamu tidak perlu mengisi daya hingga penuh 100%. ukup sampai 80 – 90 %, menurut riset hal ini dapat menjaga kualitas baterai.


4.Jangan biarkan daya baterai kosong terlalu lama

Hal ini dapat menyebabkan menurunnya ketahanan baterai. Jika baterai benar-benar dalam keadaan kosong, sel baterai akan "tidur".  Jikasel baterai ini tidak segera "dibangunkan", kemungkinan terburuknya sel tersebut bakal kehilangan kemampuan untuk menyerap daya dari alat pengisian. Berdasarkan sejumlah riset, pengisian daya terbaik  saat baterai berada di bawah angka 40 persen, antara 15 - 35 %.


http://tekno.kompas.com/read/2016/05/08/18344547/Stop.4.Kebiasaan.Nge-charge.Smartphone.seperti.Ini?page=5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar